Wednesday, October 26, 2016

Matahati

nobility-bizs.com king-mails.com Depacco.com diamond-bizs.com 5-dollar-mail.com Join Vinefire!

Matahati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saya terperangah oleh data kebutaan, di dunia maupun di negeri kita. Setiap tiga menit, ada tambahan satu orang buta di Indonesia. Tiap tiga menit, satu saudara kita tiba-tiba tak lagi dapat melihat indahnya dunia.

Anda ingin tahu rasanya jadi buta? Anda bisa mengalaminya untuk sementara di mana saja. Kalau mau sambil makan minum di cafe, pergilah ke Jalan Pasirkaliki 16 C-D, tidak jauh dari Stasiun Kereta Api Bandung. Di sana ada Blind Cafe. Di sana ada sensasi ” menjadi buta sementara”.

Konsep cafe dan restoran itu memang lain dari yang lain. Karena itu sensasional dan bikin kita pingin tahu, mencoba dan merasakannya. Setelah pesan makan minum, sebelum memasuki ruangan yang serba gelap pekat, Anda akan diminta meninggalkan barang apa pun yang bisa menghasilkan cahaya. Rokok dimatikan. Korek api dan hp tak akan boleh masuk. Sensasi mulai, ketika Anda dan teman-teman atau keluarga Anda berjalan satu per satu dengan berpegangan pundak orang di depannya, menuju tempat duduk. Anda dan teman-teman Anda pasti cekikikan.

Tawa dan segala komentar lucu mulai menjadi-jadi ketika hidangan tiba dan Anda bingung bagaimana menyantapnya. Karena Anda harus menyentuh untuk mengidentifikasi makanan pesanan Anda, jari belepotan atau gelas tumpah itu biasa.

B
... baca selengkapnya di Matahati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Wednesday, October 12, 2016

Andrea Hirata: Menulis untuk Menggerakkan

nobility-bizs.com king-mails.com Depacco.com diamond-bizs.com 5-dollar-mail.com Join Vinefire!

Andrea Hirata: Menulis untuk Menggerakkan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kehadiran Andrea Hirata Seman, penulis novel debutan Laskar Pelangi (Bentang, 2005) tampaknya cukup memberi warna jagad sastra dan pernovelan di Indonesia. Novel yang bercerita tentang kehidupan sekitar sepuluh anak-anak dalam memperjuangkan sekolahnya itu seolah memberi setitik kesegaran di tengah-tengah dahaganya pembaca terhadap karya-karya bermutu. Banyak orang memuji novel memoar tersebut karena jalinan ceritanya yang memang begitu sekaligus penuh muatan nilai moral. “Menyentuh…” kata Garin Nugroho. “Mengharukan…” kata Korrie layun Rampan. “Menarik…” komentar Sapardi Djoko Damono. “Kemelaratan yang indah…” tulis Tempo. ”Novel tentang dunia anak-anak yang mencuri perhatian…” puji Gatra.

Andrea mengaku heran juga dengan sambutan publik yang begitu antusias atas novelnya yang sudah mengalami cetak ulang ke-3 dalam waktu tujuh bulan tersebut. Untuk ukuran novel “serius”, angka penjualan ini tentu menempatkannya dalam deretan buku best seller. Padahal, mungkin novel itu tidak akan pernah sampai ke tangan pembaca jika tidak ada seorang temannya yang diam-diam mengirimkan memoarnya tersebut ke sebuah penerbit. Tak heran jika novel Andrea ini dibilang “b
... baca selengkapnya di Andrea Hirata: Menulis untuk Menggerakkan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Tuesday, October 11, 2016

Semua Untuk Ayah

nobility-bizs.com king-mails.com Depacco.com diamond-bizs.com 5-dollar-mail.com Join Vinefire!

Semua Untuk Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Namaku alvi yang sudah menginjak umur 18 aku hidup di keluarga yang sederhana tapi itu menurutku sudah lebih dari cukup bahagia karena aku memiliki ibu dan ayah yang menyayangiku mereka sangat berarti dalam hidupku, suatu hari temanku yang bernama tendri datang di rumah sekedar datang untuk curhat dengan aku, maklum di antara teman-temanku akulah yang paling dipercayakan sebagai tempat curhatnya mereka. dalam perbincangan ku dengan tenri ayah langsung ikut memberikan nasehat kepada kami dan mengatakan kepada aku bahwa dia ingin sekali aku sekolah tinggi-tinggi supaya bIsa juga Seperti orang lain serta mengubah keadaan ekonomi keluarga kami. Saat itu aku tunduk merenungi semua nasihat ayah bahwa dia ingin sekali melihat aku sukses.

Keesokan harinya tepat hari minggu seperti biasa ayah pergi ke kebun bersama dengan ibu serta adekku dan aku hanya tinggal di rumah untuk beres-beres, setelah selesai pekerjaan rumah aku cuman bisa belajar sambil tunggu mereka pulang. tepat pukul setengah 12 mereka pun pulang dan aku membereskan pakaianku untuk kembali ke kost karena besok harus masuk sekolah beserta mengikuti les di sore harinya, aku pun pamit untuk pulang tapi aku heran dengan sikap ayah yang tidak pernah sekalipun menegurku seperti biasanya, dia hanya diam sambil mengerjakan pekerjaannya tak seper
... baca selengkapnya di Semua Untuk Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Monday, October 10, 2016

Cangkir Tindih Merah Putih

nobility-bizs.com king-mails.com Depacco.com diamond-bizs.com 5-dollar-mail.com Join Vinefire!

Cangkir Tindih Merah Putih Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Subuh buta belum tersentuh matahari dinginpun masih menusuk. Tapi, anak-anak di desaku termasuk aku. Akan segera berangkat ke sekolah yang jauh seberang desa ini dan kami harus melewati sungai yang memisahkannya. Namun, tak ada benda melayang diatasnya yang memisahkan sungai. Jadi, setiap akan berangkat kami harus membawa sebuah kayu panjang yang ujungnya pipih dan agak lebar, sendiri karena harus menggunakan perahu kecil yang terbuat dari pohon rotan dan hanya dapat memuat 1 atau 2 orang saja. Bisa juga memuat 3-4 orang jika perahunya agak besar.

Biasanya teman-temanku menjemputku. “Tapi, kenapa hari ini mereka tak menjemput?” aku bergumam dalam hati. “Ya sudahlah, mungkin mereka lupa karena terburu-buru” pikirku tidak memasalahkannya. Aku lari terbirit-birit menyusul teman-temanku, hampir aku melupakan sesuatu yang penting untuk mengarungi sungai dengan perahu ”dayung…ya…dayung” aku merasa ada yang kurang.

Saat di sungai, teman-temanku sudah sampai di tengah sungai sedang aku masih ditepi. “Hei….tunggu aku” ku panggil mereka, tapi tak ada yang dengar. segera ku dayung perahuku menyusul mereka, ku dayung begitu cepatnya, hingga akhirnya”…byuuuuuuuuur…..tolong…tolong…” terceburlah sudah aku ke sungai. Tapi, teman-temanku tak ada yang menyadari teriakanku. Ya, aku memang tak bisa berenang seperti teman-temanku.

Dan saat ini siapa yang akan menolongku kecuali per
... baca selengkapnya di Cangkir Tindih Merah Putih Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu